Berita Terkini

27

PPS TERBIS MANFAATKAN JAMA'AH YASIN UNTUK SOSIALISASI PILGUB 2018

Sulitnya medan tak menyurutkan semangat PPS Desa Terbis untuk terus mengadakan sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur (Pilgub  Jatim) 2018. Betapa tidak.  Terbis merupakan desa yang berada didaerah pegunungan dengan akses transportasi yang mayoritas sulit untuk dilalui. Hal itu tidak lantas membuat PPS  Terbis merasa enggan untuk ikut serta mensukseskan Pilgub  Jatim  tahun 2018 nanti. Tanpa lelah PPS Terbis terus mengadakan sosialisasi tahapan Pilgub Jatim. Kali ini, salah satu kelompok yang disasar sebagai tempat sosialisasi adalah Jamaah Yasin. Keputusan memilih  kelompok Jamaah Yasin ini bukan tanpa alasan. Warga Desa yang berbatasan dengan kabupaten Pacitan ini sangat kental dengan kegiatan Agama. Dalam sosialisasinya pada hari Minggu (25/12/2017) di Dusun Banaran Adi Suryanto yang merupakan ketua PPS Desa Terbis mengatakan bahwa mulai tanggal 20 Januari 2018 nanti akan dimulai pencoklitan daftar pemilih, karena harus ada kesesuaian antara NKK dan NIK. “Tolong dipersiapkan Kartu Keluarga dan KTP masing-masing”, katanya. Adi juga menegaskan bahwa yang menjadi catatan KTP yang ditunjukkan adalah KTP elektronik.  Adi mempunyai kekhawatiran jika masih banyak warga Desa Terbis yang belum memiliki KTP El, ataupun belum melakukan  perekaman.  Adi juga menyampaikan bahwa jumlah TPS yang ada di Desa Terbis mengalami penyusutan. Yang pada Pilbup Tahun 2015 ada 9 TPS, sekarang menjadi 8 TPS. “Digabungkan dengan TPS berapa untuk TPS yang dihilangkan nanti?”, tanya salah seorang Jamaah Yasin.  Adi menjelaskan bahwa nanti semua TPS akan mengalami peleburan, untuk tempat TPS akan dipilihkan tempat yang paling strategis dan mudah dijangkau oleh warga.  Adi juga berpesan kepada Jamaah Yasin yang sudah mpunyai hak pilih, agar tidak lupa datang pada Hari Rabu Tanggal 27 Juni 2018 di TPS masing-masing. [Ribut]


Selengkapnya
33

TOYYIBUN : PENYELENGGARA HARUS MEMASTIKAN HAK MEMILIH MASYARAKAT BENAR-BENAR TERPENUHI

WATULIMO -- Sekretaris Desa Karanggandu, Toyyibun, memberikan sambutan dalam sosialisasi tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2018 di halaman Kantor Desa Karanggandu pada  Minggu kemarin (31/12/2017). Mantan Kepala Dusun  itu mengawali sambutannya dengan menceritakan pengalamannya menjadi penyelenggara pemilu. Toyyibun berbagai pengalaman agar kelak masyarakat mau berpartisipasi aktif menjadi penyelenggara pemilu, untuk menciptakan regenerasi. Sekdes yang juga sekretariat PPS Karanggandu tersebut mewasiatkan kepada seluruh undangan, khususnya calon PPDP di hadapannya bahwa tugas PPDP adalah mendata dan memastikan bahwa masyarakat kita memilih di 2018. Yang sudah memenuhi syarat tentunya. Untuk menjaga partisipasi masyarakat terus tumbuh dan menanamkan masyarakat sadar pemilu, Toyyibun berharap  agar PPDP benar-benar iklas mendatangi dari pintu ke pintu, sekaligus bisa “jagongan” bertukar informasi akan Pemilukada 2018. “Karena dengan masyarakat sadar memilih, akan memupuk semangat partisipasi warga”, tegasnya. Pada sosialisasi yang dihadiri oleh tokoh masyarakat dan calon Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) mengangkat tema “Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilukada 2018” ini,  Ketua Panitia Pemungutan Suara Desa Karanggandu, Guswawan, juga turut memberikan kata sambutan pada sosialisasi tersebut. Sebagai sesi penutup, moderator memberikan kesempatan kepada undangan untuk bertanya langsung dalam forum itu. Salah satu calon PPDP mempertanyakan persoalan peraturan perundang-undangan yang bisa buat acuan dalam pendataan pemilih. Rohmad, Ketua PPK Watulimo yang turut hadir dalam forum ini, memberikan tanggapan apresiatif dan mendukung PPDP yang mau membaca undang-undang, “Wajib hukumnya penyelenggara membaca aturan, karena itu adalah pedoman kita semua, undang-undang”,  katanya mantap. [Irul]


Selengkapnya
28

PPK PANGGUL SOSIALISASI PILGUB DI ACARA SENAM BALAI KOTA PANGGUL

PANGGUL – Kecamatan Panggul tergolong wilayah pinggiran Trenggalek yang semakin ramai. Masyarakatnya amat antusias berkegiatan. Termasuk di pagi hari. Belakangan ini, setiap Hari Minggu pagi, jam 06.00 WIB, selalu digelar senam aerobik di area Taman Balai Kota Kecamatan Panggul. Rutinitas Minggu pagi ini tidak disia-siakan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Panggul untuk menggelar sosialisasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur tahun 2018. Diawali negosiasi dengan panitia penyelenggara pada hari hari sebelumnya, akhirnya PPK Panggul diberi kesempatan untuk menyampaikan sosialisasi pada jeda waktu senam pada hari Minggu (31/12/2017).  Setelah 30 menit berlangsung, akhirnya tibalah kesempatan PPK Panggul yang diwakili oleh Saras Testy dari Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat untuk menyampaikan sosialisasi pada senam yang dihadiri sekitar 200 peserta ini. Dengan suara khasnya perempuan multitalenta ini menyampaikan bahwa pada tanggal 27 Juni 2018 mendatang akan dilaksanakan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur. Tak lupa ia mengabarkan bahwa  pada tanggal 20 Januari 2018 nanti akan dimulai coklit yang dilakukan oleh petugas pemutakhiran data (PPDP). “Jangan sampai bapak ibu, dan adhik-adhik, tidak didaftar”, lanjut perempuan yang pernah eksis di dunia tarik suara ini. Di akhir sosialisasi, Testy menyerukan yel yel Pilgub Jatim  dengan seruan "Jawa Timur...Guyub Rukun..., Pilgub 2018...Sukses...!". Ucapan itu  diikuti oleh sebagian besar peserta senam yang mayoritas ibu rumah tangga. [Ribut]


Selengkapnya
29

KANG JABRIN: AYO VIRALKAN PILGUB JATIM DI FORUM WARGA

Lelaki yang duduk di depan para undangan itu berusia empat puluhan, dengan kacamata melekat di wajahnya, rambut gondrong yang dibalut blangkon. Ia  masih menerawang atap-atap rumah yang kian lapuk dengan tatapan kosong. Pagi itu Jum’at (29/12), Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Tasikmadu dengan nama asli  Supriadi itu langsung memimpin kegiatan tersebut. Acara yang berlangsung di aula Balai Desa Tasikmadu ini dimulai pukul 09.00 hingga pukul 10.45. Dihadiri perangkat desa Tasikmadu, Babinkamtibmas, Babinsa dan seluruh tamu undangan dari perwakilan tokoh masyarakat dan calon PPDP. Kang Jabrin mengatakan bahwa Tasikmadu merupakan desa dengan penduduk terbanyak se-Kecamatan Watulimo. Dengan 19 TPS dan kompleksnya data kependudukan di Tasikmadu, PPDP harus benar-benar ekstra keras, teliti dan hati hati dalam melakukan pencocokan dan penelitian “coklit” nantinya. “Monggo bersama-sama menyuarakan informasi tentang Pilgub Jatim 2018 ini di forum yasinan, warung kopi maupun tempat jagongan bapak ibu”, ungkap Ketua PPS yang identik dengan kacamata dan rambut gondrong ini. Hal senada disampaikan Babinkamtibmas Desa Tasikmadu, Damiyo. “Tahun 2018 adalah tahun politik, sangat berbahaya apabila kita tidak jeli, teliti dan validasi data dengan benar, mengingat penduduk Tasikmadu sangat kompleks dengan banyaknya pendatang dari luar desa”, pungkas BKTM yang sudah 37 tahun mengabdi di Kecamatan Watulimo ini. [Irul]


Selengkapnya
36

PANGGUL, KECAMATAN DENGAN P2DP TERBANYAK SE-KABUPATEN TRENGGALEK

Kecamatan Panggul terletak 59 km sebelah barat daya Kota Trenggalek. Setengah wilayahnya adalah pegunungan yang mengintari dataran rendah melingkar luas dari barat, utara, ke timur sampai pantai di sebelah selatan. Luas wilayahnya adalah 131,56 km persegi dengan jumlah penduduk kurang lebih 82.000 jiwa, dengan kepadatan kurang lebih 684 jiwa/km persegi. Kecamatan Panggul adalah Kecamatan dengan jumlah penduduk terbesar di Kabupaten Trenggalek. Ini terbukti pada P2DP (Petugas Pemutakhiran Data Pemilih) pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur tahun 2018. Dilihat dari data yang terkumpul dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) di 17 Desa yang ada di Panggul, dapat diketahui bahwa jumlah  P2DP se-Kecamatan Panggul berjumlah  139 personil. Ini menandakan bahwa 17 Desa yang ada di Kecamatan Panggul ada 139 TPS dan nantinya saat pemungutan uara tanggal 27 Juni 2018 akan ada  973 KPPS. Mengingat banyaknya jumlah penduduk dan luas wilayahnya, PPK Kecamatan Panggul tentunya harus bekerja keras karena Kecamatan ini akan punya arti yang besar. “Yang kita tangani adalah jumlah manusia yang cukup besar dan wilayah yang luas dengan medan yang sulit, tapi sejarah menunjukkan bahwa semua akan baik-baik saja”, kata Ketua PPK Panggul Ribut Santosa. Oleh karena itu, kata Ribut, PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) beserta PPS (Panitia Pemungutan Suara) dan P2DP (Petugas Pemutakhiran Data Pemilih) bekerja bersama-sama dan mensosialiskan scra bersama-sama demi suksesnya Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2018. “Insyaallah petugas pemutakhiran data ini nanti akan kami dorong dalam bekerja agar lebih maksimal”, tambah Ribut. [Testy]


Selengkapnya
28

PPK PANGGUL TIDAK SIA-SIAKAN MALAM TAHUN BARU UNTUK SOSIALISASI

PANGGUL – Hari Minggu lalu (31/12/ 2017),  seperti di daerah lainnya, masyarakat Kecamatan Panggul juga menyambut pergantian tahun yang dipusatkan di area Taman Balaikota Panggul. Kesempatan baik ini tidak disia-siakan oleh PPK Panggul. Dianggap sebagai kesempatan baik karena pada malam tersebut dipastikan datang ribuan orang untuk menyambut malam pergantian tahun sambil menikmati hiburan yang disuguhkan oleh panitia. Pukul 19.00 WIB PPK Panggul mendapatkan kesempatan untuk memberikan sosialisasi Pilgub 2018 di panggung utama. Saras Testy, Divisi Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia PPK Panggul,  naik keatas panggung dan langsung menyapa pengunjung yang hadir.  Dengan cakapnya Testy memulai sosialisasi dan tak lupa mengucapkan terimakasih kepada panitia yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan sosialisasi Pilgub Jatim 2018. “Tidak lama lagi, tepatnya tanggal 27 Juni 2018 kita sebagai warga Jawa Timur akan bersama sama melaksanakan pemilihan gubernur dan wakil gubernur”, kata Testy. “Dan sangat diharapkan semua warga ikut mensukseskan Pilgub Jatim, selain menggunakan hak pilih pada tanggal tersebut kami sebagai penyelenggara berharap agar informasi ini dapat semakin meluas dengan cara "getok tular" melalui panjenengan semua, oleh karena itu mohon disampaikan kepada sanak saudara, tetangga tetangga dekat yang pada malam hari ini tidak menghadiri pesta penyambutan tahun baru di Taman Balaikota ini...”. Testy juga menyampaikan bahwa sebentar lagi, mulai tanggal 20 Januari 2018, akan dimulai pemutakhiran data pemilih dan jika merasa belum didatangi PPDP diharapkan segera melaporkan diri ke Panitia Pemungutan Suara (PPS).   Anggota PPK lainnya yang ikut hadir mengaku optimis jika informasi tentang Pilgub ini dapat diterima oleh banyak pengunjung, karena meskipun yang berada di tribun tidak lebih dari 300 orang, tapi ribuan pengunjung yang berada di area Taman pasti mendengarnya karena suara sound sistem yang keras dan kualitasnya bagus. [Ribut]


Selengkapnya