RENCANAKAN PENDIDIKAN PEMILIH SECARA MASSIF, RELAWAN DEMOKRASI TRENGGALEK LAKUKAN RAKOR DI RUMAH PINTAR PEMILU
TRENGGALEK, 31/01/2019— Sejak ditetapkan sebagai Relawan Demokrasi oleh KPU Kabupaten Trenggalek dan diberikan pelatihan, sekawanan warga yang direkrut untuk membantu melakukan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih untuk Pemilu 2019 sudah mulai bergerak melakukan kegiatan. Hampir tiap hari ada kegiatan dari relawan ini.
Kegiatan ini memang dilakukan berbasis kesukarelawanan. Meskipun tidak menggunakan biaya, mereka memasuki forum-forum warga, kebanyakan adalah forum Jamaah Yasin. Juga ada yang terjun mengajak memilih di acara Car Free Day alun-alun Trenggalek. Sebagian juga masuk ke rumah-rumah warga dari pintu ke pintu. KPU memang menekankan prinsip kesukarelawanan ini.
Meski demikian, juga akan ada biaya untuk kegiatan yang akan dilakukan. Menurut Nurani selaku pengarah relawan demokrasi, kegiatan berbasis anggaran ini harus direncanakan dengan baik karena melibatkan keuangan negara. “Meskipun jumlahnya tak banyak, pertanggungjawabannya harus rigid dan harus dikelola dengan baik”, tegasnya.
KPU Kabupaten Trenggalekpun kemarin (Jumat, 01/02/2019) pukul 13.30 mengundang perwakilan masing-masing segmen Relawan Demokrasi untuk memaparkan rencana kegiatan dan skema pembiayaannya. Di hadapan Nurani yang didampingi Bendahara dan Kasubag Umum, para perwakilan segmen pemilih melakukan konsultasi rencana kegiatannya. Kemudian nantinya bendahara akan melakukan revisi apabila skema keuangannya tidak sesuai dengan peraturan dan juknis keuangan.
Dari pertemuan ini, setidaknya Relawan Demokrasi sudah membuat perencanaan kegiatan yang akan dilakukan di bulan pertama (Februari 2019). “Nanti ketika keuangan sudah siap dicairkan, kita harus segera menindaklanjuti untuk mengeksekusi kegiatannya”, kata Bendahara KPU Kabupaten Trenggalek Minuk Wijayanti. [Hupmas]