
PARTISIPASI PEMILIH MENCAPAI 77% DI KECAMATAN MUNJUNGAN
TRENGGALEK— Pemungutan dan penghitungan suara di 1.550 TPS (tempat penghitungan suara) se-Kabupaten Trenggalek sebagai puncak Pemilihan 2020 sudah dilakukan pada hari Rabu lalu (09/12/2020). Sedangkan Rekapitulasi perolehan suara, jumlah pemilih, dan data-data lain hasil dari pemungutan suara sudah direkapitulasi melalui rapat pleno terbuka pada tanggal 15 Desember 2020 kemarin.
Dari hasil rekapitulasi tersebut juga bisa diketahui berapa jumlah pemilih yang tersebar di masing-masing kecataman yang ada di kabupaten Trenggalek. Meskipun menurut Nurani Soyomukti Divisi Sosialisasi-Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM bahwa target partisipasi di tingkat kabupaten tidak tercapai, tapi setidaknya ada beberapa kecamatan yang angka partisipasinya cukup tinggi. Salah satunya adalah Kecamatan Munjungan.
Dari data yang sudah masuk, Ada 77% pemilih yang hadir. Munjungan memang bukan satusatunya kecamatan dengan kehadiran pemilih di atas 70%. Tapi kecamatan istimewa karena selalu berada dalam urutan tertinggi dalam tiap perhelatan Pemilu atau Pemilihan. Keberhasilan ini diapresiasi oleh Nurani selaku kordinator divisi yang membidangi Partisipasi Masyarakat. Menurutnya keberhasilan partisipasi tinggi ini pasti bukan semata karena camatnya atau kades-kadesnya, atau karena tokoh-tokohnya semata. “Juga bukan karena penyelenggaranya saja, tapi harus kita akui bahwa upaya yang dilakukan PPK Munjungan dalam sosialisasi lumayan kelihatan dibanding yang lain”, tegasnya.
Secara umum, angka partisipasi dalam Pemilihan tahun 2020 di Trenggalek tak berbeda dengan Pilkada 2015. Meski demikian, karena situasinya adalah pandemi, ini harus jadi catatan dan analisa tersendiri. “Partisipasi angkanya sama, tapi pandemi tantangan sosialisasinya kan lebih berat juga”, imbuh Nurani. [Meris]