MENJADI PEMBINA APEL, NURANI MINTA TINGKATKAN  PELAYANAN TERHADAP CALON PESERTA PEMILU 2024

 

TRENGGALEK— Senin, 22 Agustus 2022. Apel mingguan kembali digelar. Mulai pukul 17.35 WIB, komandan upacara Satrio memberikan instruksi pada peserta apel tanda upacara sudah dimulai. Kemudian Nurani, salah satu pimpinan KPU Kabupaten Trenggalek, maju ke tempat yang terbiasa digunakan pembina apel untuk berdiri. 

Setelah komandan memberikan penghormatan dan diikuti oleh peserta ucapara, hal pertama yang dilakukan Nurani adalah mengetuk mikropon yang ada di depannya. Ia melangkah agak maju, memastikan bahwa mulutnya cukup dekat dengan mikropon itu. Komisioner divisi Sosialisasi-Pendidikan-Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia ini memulai amanat dengan memberikan penghormatan pada peserta upacara, mulai komisioner lainnya, sekretaris, kasubag, staf baik PNS maupun PPNPN (Pegawai Pemerintah Non-Pegawai Negeri). 

Setelah ia mengajak mengungkapkan sukur pada Tuhan yang Maha Kuasa dan memanjatkan puji pada para nabi dan orang-orang besar yang berjasa dalam sejarah, ia menyampaikan harapan dan doanya agar seluruh warga KPU Kabupaten Trenggalek diberikan keselamatan, Kesehatan, dan kelancaran dalam menjalani peran sehari-hari. “Semoga kita semua tetap bisa menjalankan peran kita baik sebagai pelayan publik di kantor ini, maupun sebagai warga masyarakat umumnya”, tutur Nurani.

Selanjutnya ia menyampaikan informasi terkait kegiatan KPU Trenggalek. Ia menyampaikan bahwa tahapan verifikasi administrasi partai politik telah berjalan dengan lancar. Nurani mengapresiasi kinerja tim di subagian teknis dan para operator yang sudah menyelesaikan proses vermin meskipun jadwal vermin bekum berakhir. “Dengan kerja keras, teman-teman operator telah menyelesaikan vermin selama dua hari. Ini adalah kerja yang luar biasa, meskipun saya tahu teman-teman  melekan terus tiap siang dan malam”, tuturnya.

Meski demikian, pria kelahiran Desa Margomulyo Kecamatan Watulimo ini  mengajak agar proses vermin masih bisa disisir agar lebih valid lagi. Hasil dari vermin, kata Nurani, harus terus dicermati mumpung masih ada waktu. Karena hasil verifikasi ini, tambah Nurani, akan kita komunikasikan pada partai politik. Ia menginformasikan bahwa sudah ditemukan keanggotaan yang ganda baik ganda internal maupun ganda eksternal. “Selalu saja, ada warga yang namanya ada satu lebih atau ganda dalam satu parpol, tapi juga ada yang satu warga nama dan NIK-nya ada di dua parpol atau lebih”, tuturnya.

Nurani menegaskan bahwa pelayanan terhadap partai politik di masa pendaftaran, verifikasi dan hingga penetapan harus kita maksimalkan. “Kami harap teman komisioner rajin berkomunikasi dengan para pimpinan parpol, dan mari kita tegaskan bahwa kita harus siap selama 24 jam untuk menerima mereka baik datang ke KPU maupun lewat alat komunikasi.. Sebab KPU itu memang lembaga pelayan mereka, dan kita sebagai pejabat yang digaji dan tunjangan oleh negara harus mau memberikan pelayanan pada mereka dengan serius”, tegas pria alumnus Universitas Jember ini. [Gung]

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 38 Kali.