
KPU Trenggalek Selenggarakan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih dalam Upacara Bendera di SMK Negeri 2 Trenggalek
Hari ini, Senin, tanggal 30 Oktober 2023, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Trenggalek bekerjasama dengan SMK Negeri 2 Trenggalek menyelenggarakan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih dalam Upacara Bendera di SMK Negeri 2 Trenggalek. Kegiatan tersebut merupakan upaya KPU untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu Tahun 2024. Hadir dari KPU Kabupaten Trenggalek yaitu Muhammad Indra Setiawan, Anggota KPU Kabupaten Trenggalek Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, bersama Haji Misdiyanto, Kasubbag Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Partisipasi dan Hubungan Masyarakat beserta Woro Wikan Maheswari, staf subbag Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Partisipasi, dan Hubungan Masyarakat. Upacara dimulai pada pukul 07.00 WIB dan dimulai dengan persiapan barisan, penghormatan, dan laporan kepada Pembina Upacara. Upacara dilanjutkan dengan Pengibaran Bendera Merah-putih diiringi Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Mengheningkan Cipta dan Pembacaan Pancasila serta Pembukaan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Selanjutnya amanat Pembina Upacara.
Bertindak sebagai Pembina Upacara adalah Muhammad Indra Setiawan, Anggota KPU Kabupaten Trenggalek Divisi Perencanaan, Data dan Informasi. Dalam amanatnya, Muhindras, panggilan akrabnya, menyampaikan apresiasi kepada Kepala Sekolah dan Dewan Guru SMK Negeri 2 Trenggalek yang telah berkenan memberikan izin dan kesempatan kepada KPU Kabupaten Trenggalek untuk menyelenggarakan sosialisasi dan pendidikan pemilih sebagai Pembina Upacara. Dijelaskannya pula bahwa para pemilih memiliki peran yang sangat strategis dalam Pemilu Tahun 2024. Lebih lanjut, Muhindras mengajak agar pemilih tidak terjebak pada politik uang dan jual-beli suara. Hal tersebut dapat diwujudkan dengan mengetahui rekam jejak masing-masing calon yang berkontestasi dalam Pemilu. Ditegaskannya bahwa dengan mengetahui program dan rekam jejak calon maka para pemilih dapat memilih calon yang benar-benar berkualitas dan terhindar dari rantai korupsi. Dirinya juga berpesan kepada para siswa-siswi yang telah berusia 17 tahun untuk segera mengurus KTP elektronik agar dapat memilih pada hari pemungutan suara Pemilu Tahun 2024 yang akan diselenggarakan pada hari Rabu, tanggal 14 Februari 2024. Selesai amanat, dilanjutkan pembacaan doa. Upacara berakhir pada pukul 07.40 WIB.(Wro)