Dengan selesainya Kirab Pemilu 2024 di Jalur 4 Jawa Timur yang berakhir di Pacitan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Propinsi Jawa Timur menyelenggarakan rapat koordinasi dengan mengundang KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Kegiatan dilaksanakan di aula Karya Dharma Kabupaten Pacitan, Minggu tanggal 23 Juli 2023. Hadir dari KPU Kabupaten Trenggalek komisioner KPU Divisi Sosialisasi-Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia (SDM), sekretaris, dan Kasubag Teknis dan Hupmas.

Acara dimulai pulul 14.00 WIB dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan menyanyikan Lagu Jingle Pemilu 2024. Lalu dilanjutkan dengan sambutan-sambutan. Sambutan pertama disampaikan oleh Yuliani Dewi, Kabag Tekmas Propinsi Jawa Timur. Lalu dilanjutkan dengan sambutan ketua KPU Kabupaten Pacitan selaku wakil dari tuan rumah.

Pembukaan acara dilakukan oleh Miftakul Rozaq komisioner KPU Propinsi Jatim yang mewakili Ketua KPU Propinsi Jawa Timur. Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa sosialisasi Pemilu dengan kegiatan Kirab Pemilu merupakan kegiatan yang strategis yang harus disukseskan di wilayah Jawa Timur. Ia mengapresiasi kesungguhan KPU kabupaten/kota yang telah melakukan kegiatan kirab dengan sukses. “Kegiatan sangat sukses, ramai, dan Jawa Timur termasuk luar biasa”, kata Rozaq.

Setelah arahan dari komisioner yang hadir, Insan Qoriawan, acara dilanjutkan dengan pemaparan dari Divisi yang membidangi sosialisasi sosialisasi dan Pendidikan pemilih KPU Propinsi Jatim, Gogot Cahyo Baskoro. Ia menyatakan bahwa evaluasi terhadap Kirab Pemilu di Jalur 4 Jawa Tmur dibuat agar untuk jalur lainnya yang akan dilaksanakan selanjutnya bisa belajar dari yang sudah dilakukan.

Gogot juga mengapresiasi pelaksanaan Kirab Pemilu yang di luar ekspektasi. Ia berharap kisah-kisah keberhasilan tentang Kirab Pemilu yang sudah terlaksana diceritakan dalam rakor tersebut. Pemaparan kisah sukses dilakukan setelah istirahat, sholat, dan makan. Sekitar pukul 19.30, lima KPU Kabupaten Kota yang dianggap berhasil melakukan Kirab Pemilu 2024 memaparkan pengalaman dalam menyiapkan dan melaksanakan Kirab, salah satunya adalah KPU Kabupaten Trenggalek.

Dalam rakor ini juga dilakukan evaluasi terhadap media sosial KPU kabupaten/kota se-Jawa Timur sebagai alat komunikasi publik untuk sosialisasi Pemilu 2024. Gogot berharap bahwa media sosial harus terus ditingkatkan followers dan temannya, juga konten-kontennya harus terus digencarkan. [Wro]