KPU TRENGGALEK BELAJAR MELAWAN HOAX DENGAN KARTUN DAN MEME

Materi pertama dari luar Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dihadirkan dalam acara Bimtek Strategi Sosialisasi untuk Peningkatan Partisipasi Masyarakat yang diselenggarakan pada Hari Kamis, 31 Oktober 2019, menghadirkan seorang kartunis Jawa Pos, Wahyu Kokang. Kartunis ini dihadirkan untuk memberikan wawasan tentang Hoax dan bagaimana cara melawannya melalui metode yang kreatif.

Wahyu Kokang dihadirkan di acara yang bertempat di Kafe Rame-Rame ini karena dianggap memiliki keahlian kreatif untuk melawan hoax, dan ia merupakan kartunis yang pada tahun 2018 memenangkan lomba kartun tingkat nasional bertema anti-hoax. Ia juga sangat produktif membuat kartun-kartun bertema literasi media, yang sebagian juga dimuat di koran-koran harian, termasuk Jawa Pos.

Wahyu mengawali materi dengan mengajak peserta bimtek memahami bagaimana hoax bekerja dan dampak-dampak yang ditimbulkannya. Ia juga menceritakan bagaimana temannya yang terjun di bisnis produksi hoax meraup keuntungan yang luar biasa. Ia juga menceritakan bagaimana perjuangannya mengajak keluarganya menghentikan tindakan menyebarkan hoax-hoax di media sosial, termasuk di grup WA keluarganya.

Sesi yang paling menarik adalah ketika Wahyu menyuruh peserta praktik membikin kartun bertema antu-Hoax, setelah ia memberikan contoh-contoh berupa karyanya yang cukup banyak. Di sesi ini, komisioner KPU Kabupaten/Kota dan kasubag yang hadir langsung mencoba menggoreskan idenya di atas selembar kertas. Lalu setelah selesai, Wahyu menilainya satu persatu.

Dua kartun terbaik karya peserta diberikan hadiah berupa kaos yang ia bawa. Acara diakhiri dengan penyerahan hadiah kaos ini, kepada dua pemenang yaitu dari KPU Kabupaten Blitar dan Kabupaten Kediri. Acara berakhir sekitar pukul 09.45 WIB. [Nurani]

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 45 Kali.